Mengenang Rendra di Kraton Buton
Benteng yang kokoh akhirnya
akan tegak dalam kesunyian
Istana yang sederhana
akhirnya ditinggalkan
Masjid dan tiang bendera
meriam dan pintu-pintu,
Kapal-kapal, pelabuhan serta mercu
di laut jauh
semua bergerak meninggalkanmu...
Tidak. Sebagian masih tegak
berjaga, di bagian mana dirimu
Kubayangkan menjelma jadi dinding batu
Keras dan tabah menghimpun
segala yang bersisa
jadi milikmu, jadi milik delapan kanak-kanak
yang matanya setajam mata jangkar tua
di pelataran-mata yang memiliki tatapanmu,
dan akhirnya menjadi milik sang waktu!
BauBau, 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar